Padre José Arturo Cornejo: Misionaris Katolik yang Berjuang untuk Kemanusiaan
Riwayat Hidup
Padre José Arturo Cornejo lahir pada tanggal 26 Juli 1942 di El Salvador. Sejak kecil, ia telah menunjukkan minat yang besar pada dunia pastoral dan ingin menjadi seorang imam. Ia kemudian masuk ke Seminari Tinggi Diosesana di San Salvador dan menyelesaikan studinya pada tahun 1968.
Karya Misionaris
Pada tahun 1970, Padre Cornejo ditahbiskan sebagai imam dan mulai menjalankan tugasnya sebagai misionaris di daerah pedesaan El Salvador. Ia bekerja keras untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama para petani dan penggembala yang hidup di daerah yang sangat miskin. Ia juga aktif dalam kegiatan pastoral, seperti memberikan pengajaran agama dan mengadakan misa.
Perjuangan untuk Kemanusiaan
Pada tahun 1980-an, El Salvador mengalami konflik politis dan sosial yang sangat keras. Pemerintah militer yang berkuasa saat itu melakukan represi terhadap rakyat, terutama terhadap kelompok-kelompok yang dianggap sebagai ancaman. Padre Cornejo, sebagai seorang imam, tidak kunjung diam dan mulai berbicara tentang hak asasi manusia dan keadilan sosial. Ia juga membantu para korban konflik dan memberikan perlindungan kepada mereka yang dilakukan oleh pasukan militer.
Penghargaan dan Penganiayaan
Atas upayanya dalam membantu masyarakat dan memperjuangkan hak asasi manusia, Padre Cornejo mendapatkan penghargaan dari berbagai organisasi internasional. Namun, perjuangannya juga tidak luput dari ancaman dan penganiayaan. Pada tahun 1989, ia ditangkap oleh pasukan militer dan diinterogasi selama beberapa hari. Setelah itu, ia dibebaskan, tetapi ia terus menerima ancaman dan intimidasi.
Warisan
Padre José Arturo Cornejo meninggal dunia pada tanggal 13 Agustus 1991. Namun, warisan yang ia tinggalkan masih tetap hidup hingga saat ini. Ia diingat sebagai seorang imam yang berjuang untuk kemanusiaan dan keadilan sosial. Perjuangannya telah menginspirasi banyak orang untuk tetap berjuang demi hak asasi manusia dan kesejahteraan masyarakat.
"Hidup untuk berbagi, bukan untuk memiliki"
—Padre José Arturo Cornejo